Suasana bahagia dan haru saat keluarga mengunjungi WBP di lapas IIB Banjarbaru (Foto:Ist)
Banjarbaru,Bbs-news.id - Memasuki hari kedua Idul Fitri 1444 H, Lapas Kelas IIB Banjarbaru mulai membuka layanan kunjungan tatap muka Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) secara langsung, Minggu (23/4).
Para pengunjung sangat antusias memanfaatkan layanan ini, tak lain untuk bertemu dengan keluarganya di lapas Banjarbaru ini.
Kalapas Kelas IIB Banjarbaru, Amico Balalembang menjelaskan layanan kunjungan tatap muka secara langsung oleh keluarga kepada warga binaan ini, dibuka selama dua hari berturut-turut, yaitu pada Lebaran H+1 dan H+2.
"Pada hari kedua lebaran ini kita membuka layanan tatap muka secara langsung sebanyak dua sesi, sesi pertama dimulai pukul 09.00 hingga 11.30 dan sesi kedua dari pukul 14.00 sampai 16.30," jelas Amico.
Kemudian lanjutnya, di hari ketiga lebaran Idul Fitri ini, kita kembali membuka pada jam yang sama tentunya.
Amico menerangkan bahwa seluruh petugas yang bertugas telah memberikan kerja maksimal untuk layanan di Idul Fitri kali ini.
"Secara umum dari pantauan kami di lapangan, kegiatan ini tidak ada kendala. Kita melaksanakan pelayanan prima yang maksimal sehingga pelayanan yang diberikan juga membuat kenyamanan kepada warga binaan maupun keluarganya," ungkapnya.
Selain membuka layanan tatap muka secara langsung, Amico juga menyebutkan bahwa WBP Lapas Banjarbaru juga diberi kesempatan untuk memaknai suasana lebaran tahun ini.
Layanan lainnya yaitu dengan cara menghubungi keluarganya melalui layanan video call (vc).
"Layanan vc ini bisa digunakan secara gratis oleh warga binaan yang kebetulan keluarganya belum bisa melakukan tatap muka secara langsung mengobati rasa rindu kekeluarga, dikarenakan jarak yang terlampau jauh dari Kota Banjarbaru," tandasnya.
Kalapas menambahkan selama pelaksanaan kegiatan Idul fitri, Lapas Banjarbaru memperketat pengamanan dan pengawasan demi kelancaran kegiatan.
"Sebelum hari lebaran, kita telah berkoordinasi dengan TNI dan Polri setempat untuk membantu back up pengamanan selama hari raya Idul Fitri ini," kata Amico.
Dia berharap dengan kembali dibukanya layanan kunjungan tatap muka secara langsung Idul Fitri ini, keluarga yang berkunjung dapat memberikan perhatian dan dukungan positif kepada warga binaan.
"Kami harap setelah bertemu keluarganya di momen lebaran ini, warga binaan dapat semakin termotivasi dan semangat untuk mengikuti berbagai program pembinaan demi berubah menjadi pribadi yang lebih baik serta bermanfaat bagi masyarakat setelah bebas nanti," tutup Amico.
Senyum dan tawa suasana bahagia serta bercampur haru terlihat ketika mereka bertemu keluarganya.
"Terimakasih banyak kepada seluruh Pegawai Lapas Banjarbaru atas pelayanannya yang begitu maksimal telah membantu dan mengarahkan kami hingga bisa bertemu dan saling bermaaf-maafan," ungkap salah satu pengunjung.
Sementara itu, momen rasa rindu diungkapkan salah seorang WBP yang aktif mengikuti pembinaan kesenian musik, Aditya Fernanda ketika bertemu dengan kedua orang tuanya pada momen Idul Fitri tahun ini.
"Syukur alhamdulillah dan sangat senang sekali, ini kali pertama bertemu dengan orang tua saya setelah dua tahun lebih menjalani masa pidana disini. Saya begitu bahagia bisa melepas kerinduan dan meminta maaf dengan kedua orang tua saya. Terimakasih Lapas Banjarbaru," ujarnya.
Eddy