bbs-news.id, BANJARMASIN - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kalimantan Selatan (Kalsel) berhasil mencatat sekitar 59.882 jiwa yang ada di Kalsel dan mengecap manfaat dari Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) yang dikumpulkan pada capaian semester pertama di tahun 2021.
Ketua Baznas Kalsel, Irhamsyah Safari mengatakan dari capaian itu, atas semangat dan kesadaran masyarakat Kalsel yang lumayan tinggi dalam menunaikan ZIS dan didukung oleh kultur masyarakat Banua yang agamis dan harmonis.
"Alhamdulillah semester pertama, Baznas Kalsel berhasil juga mengangkat 10 jiwa masyarakat yang mustahiq (penerima zakat) menjadi muzakki (pembayar zakat) melalui program pendayagunaan Baznas Kalsel," kata Irhamsyah, di Banjarmasin, Rabu (7/7/2021).
Selama Hari Raya Idul Adha, lanjut Irhamsyah, Baznas Kalsel memiliki program kurban bagi masyarakat desa melalui cabang kabupaten/kota untuk memberdayakan sumber daya yang ada di desa
"Jadi, program tersebut kami berdayakan dari sumber daya yang ada di desa dan hewan kurbannya berasal dari peternak disana dan pelaksanaannya juga disana serta dananya dari zakat atau Infaq masyarakat luas digunakan," tutur Irhamsyah.
Irhamsyah akan meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM pegawainya (Amil) agar target penerimaan dan penyaluran ZIS di Kalsel bisa tercapai sesuai target yang telah ditetapkan.
Pada 2020, Baznas Kalsel juga berhasil memenuhi target penerimaan ZIS sebesar Rp9,8 Miliar ini melebihi target yang ditetapkan yakni Rp9,7 Miliar dan pada 2021 ini Baznas Kalsel meningkatkan targetnya menjadi Rp13 Miliar didapatkan.
"Mudah-mudahan dari segi SDM, kami dapat berupaya meningkatkan kualitas dan kompetensi serta kesejahteraan mereka, sehingga nantinya dapat membantu pencapaian target di tahun ini yang naik 40 persen dari tahun sebelumnya atau sebesar Rp13 Miliar," terang Irhamsyah.(AN/Ahul)