Akhirnya Tertanggulangi Kebocoran Pipa Di Jalan Pramuka Yang Sangat Memakan Waktu

Akhirnya Tertanggulangi Kebocoran Pipa Di Jalan Pramuka Yang Sangat Memakan Waktu (ist) 

Bbs-news.id, Banjarmasin  -  Sungguh berat pekerjaan yang dilakukan Pihak PDAM Bandarmasih Kota Banjarmasin yang melakukan perbaikan 

Kebocoran pipa transfer HDPE diameter 500 milimeter (Emergency) di Jalan Pramuka depan Hotel Bee, yang dilakukan sejak Senin (21/3/2022), dan masih belum selesai hingga pagi Selasa (22/3/2022).

Dalam laporan pagi Selasa (22/3/2022), didampingi Humas PDAM Bandarmasih, Nur Wakhid, Ir H Supian selaku Direktur Operasional PDAM Bandarmasih, menyampaikan, sehubungan dengan kebocoran pipa tersebut maka pihaknya langsung melakukan perbaikan dan waktu  off Pompa pukul 15.00 wita sampai dengan pukul 19.00 wita Senin (21/3/2022). Ternyata melebihi target karena beberapa kendala dalam perbaikan.

Tim GAM yang memulai pekerjaan dari Senin malam dengan melakukan pergantian pipa baru sepanjang sembilan meter lebih. Proses tersebut terhambat akibat intensitas hujan yang deras Senin tengah malam.

"Awalnya kami rencanakan pemasangan pipa baru akan selesai pada pagi ini pukul 05.00 WITA, namun melihat kondisi lubang galian yang digenangi air, kami tunda sebentar hingga memungkinkan untuk  dilanjutkan kembali ," kata Supian, Selasa pagi (22/3/2022)

Selain itu, pemasangan pipa baru memakan waktu lebih lama dibandingkan penanganan kebocoran yang biasanya cukup dengan cara klam saja. Namun kali ini harus menggali lubang sepanjang 12 meter.

Manajer Transmisi dan Distribusi (TRD) 1 Zulbaldi menyampaikan, bahwa dalam pemasangan pipa terdapat beberapa kendala yang tidak dapat dihindari. Sehingga terhambatnya percepatan penangan. 

Pertama, adanya longsor di sis kiri dan kanan galian terbuka. Maka perlu dilakukan penahan longsor, pembersihan puing-puing bekas longsor, kemudian proses pemasangan pipa.

Kendala lainnya,  terlambatnya alat berat PDAM tidak bisa bekerja maksimal dikarenakan Jalan Pramuka sangat padat dilalui mobil dan macet akibat hujan.

Zulbaldi menyatakan bahwa pihaknya telah selesai melakukan penggalian lubang pada pukul 03.00 Wita dini hari, namun dikarenakan hujan deras maka terjadilah longsor di sisi galian. Sehingga memperlambat proses pekerjaan.

Pergantian pipa dilakukan karena pipa yang bocor telah memiliki beberapa titik kebocoran sehingga tidak dapat dilakukan klam, untuk menghindari kebocoran kembali di wilayah tersebut, maka PDAM Bandarmasih lakukan pergantian pipa sebagai alternatif terbaik.

Akibat kebocoran itu, beberapa wilayah  terkena dampaknya seperti Banjarmasin Selatan yaitu  Tembikar Kanan, Jalan Gerilya, Jl Basirih, Mantuil, Gunung Meranti, Jl Tatah Bangkal, Kuin Kacil. Banjarmasin Barat diantaranya yaitu Jl Tri Sakti, Jl Banyiur, Jl Teluk Tiram, Jl Sutoyo S.

Banjarmasin Utara yakni daerah Kayu Tangi sebelah kanan dari Jembatan S.Parman sampai Jembatan Kayu Tangi, Jl. Sultan Adam, Jl. Sungai Jingah, Sungai Andai. Sungai Lulut atau sepanjang Jl Martapura Lama.(Andra/Nda