Sekdaprov Kalsel Dukung Travel Mart ASPPI Kalsel

bbs-news.id, Banjarbaru – Upaya memulihkan industri pariwisata Kalimantan Selatan terus dilakukan dengan beragam cara di tengah pandemi corona.  

Terlebih Tahun 2021 adalah tahun penuh harapan dalam upaya pemulihan pariwisata global dan nasional. Hal ini bisa terlihat setelah ditemukannya vaksin Covid-19 dan program vaksinasi secara nasional terus digulirkan tidak terkecuali di Kalsel. 

Salah satu upaya itu adalah mendorong pelaku usaha tetap kreatif dan tetap mengenalkan wisata daerahnya masing-masing. Sebelumnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendorong pelaku wisata konsisten menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan baik dan benar. Kemenparekraf, sendiri mengeluarkan program inisiatif  yaitu InDOnesia CARE yang memastikan bahwa tempat wisata dan akomodasi menerapkan protokol kesehatan dan tersertifikasi CHSE (Clean, Healthy Safety and Environment).

Lalu bagaimana langkah para pelaku pariwisata di banua ? Ternyata sejumlah agenda kegiatan pun siap diluncurkan mereka. 

Salah satunya seperti yang dilakukan DPD Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Kalimantan Selatan. Dibawah kepemimpinan Mutia Amana Nastiti, ASPPI pun siap-siap menggelar Travel Mart September – Oktober mendatang. 

Kegiatan yang akan mempertemukan antara puluhan 'buyer' (pembeli) dan 'seller' (penjual) wisata ini, menjadi ajang mengenalkan potensi-potensi wisata termasuk desa-desa wisata yang menjadi destinasi baru pariwisata banua. 40 'seller' yang berasal dari hotel, maskapai penerbangan, dan obyek wisata di berbagai kota di tanah air diundang khusus dalam even akbar ASPPI Kalsel.

“  Target kita bagaimana mengangkat dan mengenalkan potensi-potensi wisata Kalsel. Tentunya yang kita promosikan wisata yang sehat dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sehingga memberikan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan domestik dari berbagai daerah,” Jelas Mutia  Amana Nastiti, kepada wartawan, Rabu siang (06/07/2021).

Mutia menambahkan akan mengundang sedikitnya 40  'buyer' wisata yang potensial berada dari Jakarta, Surabaya, Bandung, Jakarta, Padang, dan kota-kota lainnya di tanah air.  

Tentunya calon buyer sendiri memiliki jaringan untuk mempopulerkan tempat wisata lokal tersebut kemana-mana termasuk ke luar negeri.

"Insya Allah sesuai  rencana, Buyer potensial yang kita ajak  even Travel Mart ini memiliki jaringan luas termasuk di luar negeri. 

Harapan kita tahun depan juga kita mengundang buyer dari luar negeri " kata Mutia, yang dikenal dekat dengan kalangan media.

Even Travel Mart ASPPI Kalsel sendiri disambut baik Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Sekdaprov Kalsel Ir Roy Rizali Anwar ST MT , bahkan memberikan dukungan penuh kegiatan dalam rangka promosi wisata Kalsel. 

Hal ini selaras dan sejalan dengan Program Visit Kalimantan Selatan 2022.

“ Kami sangat menyambut baik rencana Travel Mart yang dilakukan kawan-kawan ASPPI Kalsel. Ini sangat membantu pemerintah provinsi mempromosikan potensi-potensi destinasi wisata yang bisa mendatangkan wisatawan dan memulihkan perekonomian Kalsel. Boleh juga nanti berkolobarasi dengan rekan-rekan Perpeo. Pokoknya kami siap membantu apa yang semestinya pemerintah dukung,” ujar Roy Rizali Anwar, di sela-sela Rapat Koordinasi Visit Kalsel 2022, di Tahura Sultan Adam, Mandiangin, Kabupaten Banjar, Selasa (05/07/2021).

Pemerintah Provinsi Kalsel memberikan dukungan penuh bagi pelaku usaha pariwisata dalam kegiatan mengenalkan dari dekat pariwisata Kalsel yang memiliki potensi luar biasa. 

Terlebih sekarang upaya memenej kemampuan kelompok sadar wisata terus dilakukan termasuk mempromosikan desa wisata yang dikelola. 

Melalui Travel Mart sendiri diharapkan bisa memperkaya atraksi wisata berbasis kemasyarakatan, mendukung upaya peningkatan durasi kunjungan wisatawan, termasuk .upaya peningkatan pengeluaran wisatawan, serta pemerataan wisatawan di kawasan destinasi di banua.( AN/ Olpah Sari Risanta)